Connect with us

Apa Kabar INDONESIA

INSIDEN Taman Sari, 5 Pelaku Ditangkap, 1 DPO

Avatar

Published

on

JAKARTA : Kapolsek Taman Sari AKBP Rully Indra Wijayanto menahan lima tersangka pelaku pegeroyokan terhadap korban N (22) didepan Ruko Bukit Jaya Jalan Taman Sari No.43 Kelurahan Taman Sari, Jakarta Barat pada Minggu (13/01/2019). Lima tersangka yang diamankan adalah M KHR (16), AG (15), ERN (13), R D (13), STN (19). Sementara itu, ada satu orang lagi yang masih DPO yakni SI alias PY.

“Kejadian itu berawal ketika pada hari Sabtu (12/01/2019) pukul 23.30 WIB. Korban bersama seorang temannya dari Monas turun dari stasiun Sawah Besar, saat itu korban berjalan kaki ke rumah temannya bernama Rendi di Jalan Kebon Jeruk V, Kel.Maphar. Di tengah perjalanan, korban bertemu dengan sekelompok anak yang sedang main bola di bawah jembatan,” ucap AKBP Rully dihalaman Mapolsek Taman Sari, Rabu (16/01/2019).

Tiba-tiba ada yang melempar botol aqua kearah rombongan korban sehingga pandangannya semua terarah ke asal lemparan yaitu rombongan para pelaku yang sedang main bola. Satu dari pelaku mengeluarkan senjata tajam dan mengejar korban sambil membawa senjata clurit dan batu.

Korban dan teman-temannya kemudian berlari menyelamatkan diri. Korban terpisah dari teman-temannya yang bersembunyi di sebuah gang.

“Pada saat terpisah inilah korban sempat terjatuh, sehingga oleh beberapa pelaku ini sempat dihujani senjata tajam yang mengakibatkan luka. Ada beberapa luka terhadap diri korban diantaranya di pinggang, siku, kaki kiri, kemudian di punggung kemudian di paha sebelah kanan, kemudian ada luka di kepala,” ujarnya.

Korban yang masih hidup penuh dengan luka sempat dibawa naik bajaj ke RS Husada oleh warga. Namun sayangnya, nyawa korban tidak tertolong.

Berdasarkan laporan warga mengenai penganiyaan tersebut polisi melakukan penyelidikan dan olah TKP. Sehingga lima tersangka remaja ini berhasil diamankan. Sedangkan satu tersangka berinisial PY masih diburu polisi.

Mengingat 4 tersangka berusia di bawah umur, polisi menitipkan keempatnya ke Dinas Sosial. Namun mereka tetap diproses atas undang-undang yang berlaku.

Barang bukti yang diamankan polisi, 1 potong celana warna hitam robek bekas bacokan bernoda darah, 1 potong sweater warna abu-abu robek bekas bacokan, sepasang sepatu, sepotong celana dalam, sepotong celana pendek benoda darah, 1 bilah clurit kecil bergagang kayu, 1 batu batako dan 1 clurit besar bergagang kayu bernoda darah.

Tersangka dijerat pasal 170 ayat 3, melakukan kekerasan menyebabkan kematian diancam pidana paling lama 12 tahun dan pasal 358 KUHP, mereka yang dengan sengaja turut serta dalam penyerangan atau perkelahian di mana terlibat beberapa orang diancam pidana penjara paling lama 4 tahun.

Ivan / Today TV Indonesia

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

You TUBE Channel Today TV INDONESIA https://www.youtube.com/channel/UCDp5jD_-6QSoMP7mlzEfOkQ

Apa Kabar INDONESIA

Tamuntuan hadiri Sosialisasi Penyelenggaraan Bangunan Gedung Dan Perizinannya

Regional IV Sulut

Published

on

Sangihe – todaytvindonesia.com – Penjabat Bupati Kepulauan Sangihe dr.Rinny Tamuntuan menghadiri Kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Sangihe dalam forum konsultasi publik untuk revisi rencana tata ruang wilayah (RTRW) pemerintah kabupaten Sangihe bertempat di hotel beach Tahuna, Jumat (25/08/2023) yang di hadiri Sekertaris Daerah kabupaten kepulauan Sangihe serta seluruh perangkat Daerah.

Dalam sambutan penjabat Bupati Sangihe, dr.Rinny Tamuntuan mengapresiasi kepada dinas pekerjaan umum dan penataan ruang daerah yang boleh memfasilitasi acara ini. Saya harapkan melalui pelaksanaan acara ini terbangun pemahaman serta koordinasi yang lebih efektif dan baik dalam mewujudkan rencana pemanfaatan ruang untuk pembangunan gedung beserta mekanisme dan tata perizinannya.

“Sebagai implementasi peraturan pemerintah nomor 16 tahun 2021 tentang peraturan pelaksanaan undang – undang nomor 28 tahun 2002 tentang bangunan gedung, maka regulasi ini menjadi acuan kita bersama dalam pelaksanaan sosialisasi hal – hal terkait dalam penyelenggaraan bangunan gedung dan perizinannya,”ucap Tamuntuan.

Menurut Tamuntuan, hal yang perlu menjadi perhatian bersama adalah pembangunan daerah merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pembangunan nasional yang dilaksanakan secara serasi diarahkan untuk lebih berdaya guna. Sehingga rencana tata ruang wilayah kabupaten adalah sesuai kebijaksanaan penataan ruang yang menekankan pentingnya koordinasi pembangunan sektoral di Daerah.

“Oleh karena itu rencana tata ruang wilayah kabupaten Sangihe ini sangat bermanfaat untuk memberikan arahan pemanfaatan pola pembangunan ruang di tingkat kabupaten, termasuk didalamnya pembangunan gedung, baik itu gedung pemerintah, swasta dan pribadi,”ujarnya.

Lebih lanjut guna merespon berbagai regulasi yang berkaitan dengan rencana tata ruang kabupaten Kepulauan Sangihe, maka menguatkan kapasitas aparatur dan masyarakat menjadi salah satu prasyarat utama karena masyarakat memiliki peran untuk ikut dalam proses perencanaan, pemanfaatan dan pengendalian dalam membangun daerahnya.

“Oleh karena itu, forum sosialisasi yang kita ikuti saat ini merupakan momentum yang penting dan strategis dalam upaya membangun kesepahaman, memberikan arahan kepada peserta sosialisasi guna diteruskan kepada masyarakat tentang aturan regulasi ini sehingga tidak terjadi kesalahan dalam hal perencanaan pelaksanaan pembangunan gedung. Dan saya harapkan kesempatan yang baik ini dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh kita semua demi kebaikan pemanfaatan ruang yang baik di kabupaten kepulauan Sangihe.”kunci Tamuntuan.

Ds

Continue Reading

Apa Kabar INDONESIA

Kualitas Buruk Proyek BPJN peningkatan jalan Kuwil Malendeng, disorot oleh Ketua Investigasi DPP LPPNRI Sulut

Regional IV Sulut

Published

on

Manado – todaytvindonesia.id proyek peningkatan jalan Kuwil Malendeng yang dikerjakan BPJN Sulut tidak sesuai spek kontrak kerja seperti yang telah ditentukan, dengan nilai kontrak Rp 7 miliar lebih tahun anggaran 2022 justru dipre hand over (PHO) 100 persen sedang pekerjaan terkesan asal asalan

Di Pantau wartawan investigasi di kawasan proyek seperti drainase yang di buat tidak di rapihkan, tiang pancang tidak sama tinggi dan masih banyak lag temuan lainnya, seperti sejumlah item kerja sebagaimana tertera dalam kontrak kerja belum terselesaikan bahkan hingga saat ini kegiatan masih berlangsung.

Lebih anehnya lagi proyek masih sedang dikerjakan, tim PHO, PPTK dan Dinas terkait lainnyai justru sepakat melakukan PHO sebesar 100 persen sehingga menjadi pertanyaan buat awak media. dan Ketua Investigasi DPP LPPNRI SULUT Darwis Saselah

Saat di wawancara media Darwis mengatakan “saya menduga adanya ‘kongkalikong’ antara sipemberi kegiatan dengan rekanan untuk kepentingan atau keuntungan masing-masing pihak.”

Sebab, sangat mustahil proyek yang belum selesai dikerjakan tapi justru di PHO sebesar 100 persen. “Ini sudah sangat aneh dan janggal dan saya curiga ada ‘main mata’ di kedua belah pihak.ucap Ketua DPP LPPNRI Sulut Darwis Saselah

Darwis menambahkan “Berdasarkan pantauan lapangan dan data-data yang saya pegang, maka dalam waktu dekat ini saya sebagai Ketua DPP Lembaga Pemantau Penyelenggara Negara Republik Indonesia LPPNRI dalam waktu dekat akan melapor kepihak APH untuk di periksa,” tutup Saselah 22/08/2023
( Stefanus )

Continue Reading

Apa Kabar INDONESIA

Lampu Sering Padam PT.PLN UP3 Tahuna Jadi Sorotan: PJ Bupati Sangihe Angkat Bicara

Regional IV Sulut

Published

on

Sangihe – todaytvindonesia.id  – Gerah Terhadap Pemadaman Listrik, Penjabat Bupati Sangihe, dr. Rinny Tamuntuan, angkat biacara terkait kinerja PT. PLN UP3 Tahuna yang bobrok bahkan sering mendapat sorotan dari warga sangihe karena sangat meresahkan dan merugikan konsumen.

Tak hanya itu, pemerintah daerah kabupaten kepulauan Sangihe akan segera sambangi PLN Pusat.

Hal ini dikatakan Penjabat Bupati kepada sejumlah awak media Senin (21/08/2023) di rumah jabatan Bupati. Memang akhir-akhir ini situasi di Sangihe sering terjadi pemadaman yang tidak sesuai jadwal sangat membuat warga gerah dan tidak nyaman dengan kinerja PLN UP3 Tahuna.

“Selaku Pemerintah Daerah, minggu kemarin kami sudah memanggil pimpinan dan juga beberapa staff PLN UP3 Tahuna untuk berkoordinasi menanyakan seperti apa kondisi PLN di Sangihe sekarang ini,”kata Tamuntuan.

Menurut Rinny, jika memang ada keterbatasan dari sisi mesin atau hal lain, seharusnya pihak PLN Tahuna secara transparan memberitahukan kepada masyarskat ketika terjadi pemadaman harus benar-benar terjadwal dan ada pergantian.

“Memang pihak PLN Tahuna sudah menyampaikan kepada kami bahwa ada kekurangan pada mesin sehingga sering terjadinya pemadaman listrik di Kabupaten Sangihe,”tutur Rinny.

Lanjut Tamuntuan, Pemda Sangihe juga sudah melaksanakan pertemuan bersama Forkopimda untuk membahas permasalahan terkait Pemadaman di Kabupaten Sangihe dan kebetulan juga dihadiri Ketua Dewan Provinsi Sulut, Fransiskus Andi Silangen.

“Jadi pak Ketua Dewan Provinsi juga sudah pernah audiens dengan pihak PLN Provinsi dan memang diakui untuk sangihe masih ada kekurangan pada mesin,”jelas Tamuntuan.

Untuk itu, lanjut Tamuntuan Pemda Sangihe bersama Forkopimda dan DPRD Provinsi akan segera menyiapkan berbagai point penting terkait situasi pemadaman di Sangihe untuk dapat bermohon ke PLN Pusat.

“Rencana minggu depan kami akan segera menghadap ke PLN Pusat untuk menyampaikan berbagai keluhan warga sangihe terkait kinerja PLN UP3 Tahuna, karena memang sudah gerah, imbasnya bukan hanya kepada masyarakat, di perkantoran dan juga di Rumah Jabatan Bupati sering terjadi pemadaman,”ungkap Tamuntuan.

Ditambahakn Tamuntuan, Pemda Sangihe akan terus berupayah untuk dapat menyelesaiakn permasalahan yang ada terkait pemadaman yang tidak sesuai jadwal dan sudah terlalu sering membuat warga resah.

“Kita berharap bersama penormalan terhadap pasokan listrik di Kabupaten Sangihe dapat segera teratasi,”Kunci Tamuntuan.

Ds

Continue Reading
Advertisement

Trending

%d blogger menyukai ini: